Kolaborasi Disdik Jabar dan PGRI untuk Kemajuan Pendidikan


Bandung, Beritalugas - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mampu menjadi mitra bagi Dinas Pendidikan (Disdik) dalam memajukan pendidikan, mulai dari jenjang pendidikan taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD), sekolah dasar pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK), dan sekolah luar biasa (SLB).

Hal tersebut disampaikan Kadisdik Provinsi Jawa Barat (Jabar), Dewi Sartika saat audiensi bersama PGRI Provinsi Jawa Barat di Ruang Operasional Kantor Disdik Jabar, Jln. Radjiman No. 6, Kota Bandung, Selasa (21/1/2020). Menurut Kadisdik, wewenang Disdik Jabar yang hanya terbatas menangani jenjang SMA, SMK, dan SLB, sangat membutuhkan PGRI untuk membantu mengoptimalkan program-program pendidikan di TK, SD, dan SMP.  
“Wewenang yang dimiliki Disdik Provinsi memang terbatas. Namun, kami tetap memperhatikan dan peduli dengan jenjang yang bukan wewenang kami, khusus di bidang inklusi, ”ujar Kadisdik. 
Kehadiran PGRI ini, lanjutnya, menjadi solusi bagi Disdik untuk menjalin kerja sama, sebelum dalam menerapkan inklusi pendidikan di jenjang TK / PAUD, SD, dan SMP yang tidak dapat diakses oleh provinsi. Salah satunya, PGRI bisa menjadi penghubung untuk menggaungkan Jabar Masagi di jenjang TK / PAUD, SD, dan SMP.
"" PGRI mampu menjembatani dan dapat hadir di semua lini sehingga dapat bergerak guna mewujudkan pendidikan yang lebih maju, "tutur Kadisdik.
Namun, tambahnya, Dinas Pendidikan selalu meningkatkan guru peningkatan, meningkatkan profesionalisme kerja guru melalui pendidikan dan pelatihan serta memberikan apresiasi bagi guru yang berprestasi dan berdedikasi. "Kami meminta guru bisa menjadi penggerak utama dalam pendidikan sehingga bisa mewujudkan pendidikan yang lebih baik di masa depan. Dengan hadirnya PGRI, kami harap bisa saling bersinergi demi pendidikan yang sesuai untuk peserta didik," harapnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Jawa Barat, Dede Amar mengatakan, PGRI menjadi pemersatu guru dalam mendukung program-program yang diterapkan Dinas Pendidikan dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Ia berharap, tidak ada lagi sekat antara guru yang ada di kota dan kabupaten atau pada jenjang / prestasi sekolah. PGRI harus bersinergi menciptakan harmoni demi kemajuan pendidikan di Jabar
"PGRI bukan Superman, tapi kami Supertim yang akan selalu membantu Dinas pendidikan dan pemerintah untuk menyediakan kolaborasi terbaik untuk pendidikan," katanya. *

Posting Komentar

0 Komentar