Bimtek Jabar Masagi Resmi Ditutup Gubernur


Bandung, BeritaLugas - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil didampingi Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dewi Sartika menghadiri acara penutupan Bimbingan Teknis Jabar Masagi Fase 1 di Hotel Panorama Lembang, Jalan Raya Tangkuban Parahu, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (29/9/2019).

Kegiatan ini diikuti 420 peserta yang berasal dari 21 sekolah terpilih di Jabar, terdiri dari 210 siswa, 84 guru, 63 manajemen sekolah, dan 63 komite sekolah.

Beberapa nasarumber dalam kegiatan yang berlangsung pada 27 - 29 September 2019 ini, berasal dari Sinambung Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia, Sekolah Islam Bogor, Hope Indonesia, dan Komunitas Ibu Belajar.
 
Gubernur Jabar mengatakan, kewajiban anak muda dalam menuntut ilmu bukan hanya mendapatkan pekerjaan semata, tapi untuk melanjutkan peradaban. "Ukurannya sederhana, apakah hari ini lebih baik dari kemarin, apakah zaman sekarang lebih benar dari zaman kita dulu. Kita harus ciptakan kondisi agar sekolah dan hidup anak kita harus lebih baik dari kita," jelasnya.

Ia menegaskan, tujuan pendidikan tak hanya sebatas mencerdaskan anak secara kognitif, tapi juga harus menekankan pentingnya pendidikan karakter. "Tidak boleh hanya pintar di dunia, tapi juga di akhirat. Tidak hanya IQ-nya yang diasah, tapi akhlaknya juga harus disiapkan," imbaunya. 

Sementara itu, Kadisdik mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas siswa, guru, komite, dan manajemen sekolah untuk menyelenggarakan pendidikan karakter berbasis budaya Jabar. "Kita upayakan anak-anak Jabar ini diasah pendidikan karakternya sesuai kearifan lokal budaya Jabar yang terangkum dalam program Jabar Masagi ini," tuturnya.

Jabar Masagi merupakan konsep yang diadopsi dari Bandung Masagi, gagasan Ridwan Kamil sewaktu menjabat Wali Kota Bandung. Secara umum, Jabar Masagi adalah pendidikan karakter yang berpijak pada pendidikan budi pekerti yang berdampak pada akhlak sosial yang mengandung keluhuran nilai-nilai kearifan lokal yang sesuai dengan kebutuhan dan konteks budaya dari masing-masing wilayah di Jawa Barat.

Trs

Posting Komentar

0 Komentar