BANDUNG, Beritalugas - Komisi II DPRD Kota Bandung akan terus mengawal permasalahan yang terjadi antara pengelola Pasar Baru Trade Center dengan para pedagang. Saat ini, proses penyelesaian permasalahan terus berjalan dan sedang ditangani oleh Pemerintah Kota Bandung melalui Bagian Ekonomi dan Perumda Pasar Juara Kota Bandung.
Hal itu dikatakan anggota Komisi II DPRD Kota Bandung belum
lama ini.
Indri berharap tidak ada intimidasi kepada para pedagang
Pasar Baru yang disebut sebut dilakukan oleh pihak pengelola pasar baru.
Bahkan, ia mendorong agar barang-barang yang ada di dalam kios yang sebelumnya
dihuni para pedagang segera dikembalikan.
“Tentunya terkait permasalahan ini pertama jangan sampai ada
intimidasi kepada para pedagang pasar baru. Tadi pun para pedagang sampaikan
barang-barang mereka masih berada di dalam kios yang digembok oleh pihak
pengelola. Jadi kami berharap barang-barang milik pedagang harus dikembalikan
sesegera mungkin,” tutur Indri, dalam pertemuan bersama para pedagang
Ia pun mengatakan agar biaya sewa kios pedagang di Pasar
Baru Trade Center ini harus lebih rasional dan tidak memberatkan pedagang.
Selain itu, pola komunikasi yang dibangun antara pengelola pasar baru dan
Perumda Pasar Juara yang disampaikan kepada para pedagang harus lebih masif dan
humanis.
“Harga sewa tentunya harus lebih rasional harganya terutama
untuk para pedagang yang sudah lama berjualan di sini. Lalu tolong saya
tekankan soal komunikasi yang harus baik karena segala permasalahan bila
dibicarakan baik-baik hasilnya insyaallah akan baik,” kata Indri.
Ia pun berkomitmen permasalahan ini bila tidak selesai akan
disampaikan langsung kepada Pj Wali Kota Bandung, A Koswara dan Wali Kota
Bandung terpilih, M. Farhan untuk segera turun tangan agar polemik ini segera
selesai dan roda perekonomian Kota Bandung dapat pulih pasca pandemi Covid-19
beberapa waktu lalu.
“Saya akan berkomunikasi dengan Pak Pj Wali Kota Bandung dan
Wali Kota Bandung terpilih, semoga masalah ini bisa segera diselesaikan,”
katanya.
ADV
0 Komentar