BANDUNG - Media merupakan salah satu pilar strategis dalam upaya menjalankan tugas, khususnya untuk meningkatkan pelayanan publik. Berbagai permasalahan yang dihadapi Kota Bandung semakin kompleks.
Untuk itu, rumus untuk bisa dilakukan yakni melakukan kolaborasi dan juga sinergi, terutama dalam hal penyampaian aspirasi dan penyebaran luasan informasi kepada masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, Ema Sumarna saat berkunjung ke Tribun Jabar, Kamis 4 Mei 2023.
"Harapan saya, media adalah pilar strategis. Media di kota Bandung saya yakin objektif. Apa yang kami kerjakaan ditulis seobjektif mungkin, masyarkat punya hak untuk tahu," ujarnya.
Ema mengatakan, Pemkot Bandung selalu terbuka terhadap berbagai masukan, saran, maupun kritik baik dari masyarakat maupun media. Namun, Ema berharap kritik maupun masukan yang diberikan harus mengedepankan adab dan etika ketimuran.
"Silahkan kami terbuka terhadap kritik kami terima, apalagi yang menyampaikan para tokoh, media. Saya ajak mereka berkontribusi, dengan masa transisi kami terbuka terhadap kritik yang membangun," ujarnya.
Ema pun mengajak media untuk bersama mengedukasi masyarakat dalam berbagai hal. Termasuk dalam hal penyebaran informasi berbagai program strategis pemerintah.
"Ini kita edukasi masyarakat. Kalau semua sikapnya seperti itu, Bandung akan punya akselerasi luar biasa," ungkapnya.
"Saya minta dukungan media. Kami tetap fokus bekerja, kalau ada kegiatan yang baik maka sampaikan lah pada masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana mengatakan, media merupakan salah corong informasi utama masyarakat.
Dengan kegiatan kunjungan media ini, Yayan berharap adanya kerja sama dan menjalin kedekatan antara pemerintah dan media.
"Mohon dibantu memberitakan berita baik bagi masyarakat. Media juga silahkan lakukan kritik membangun," ujarnya.
0 Komentar