Bandung, BeritaLugas - Dinas Pendidikan Jawa Barat bekerjasama
dengan Badan Kepegawaian Daerah Jawa Barat (BKD) menggelar Assesment
Calon Kepala Seklolah SMA, SMK dan SLB tahun 2019. Kegiatan tersebut
diikuti Sebanyak 66 Guru dari berbagai sekolah di Jawa Barat.
Kasi Kesejahteraan Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Disdik
Jabar, Eha Solihat mengatakan, seleksi calon kepala sekolah dilaksanakan
sesuai dengan amanat Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2017 tentang
Guru serta Permendiknas nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/Madrasah.
“Total per 1 Maret ada 48 kursi kepala sekolah yang kosong karena
pensiun, jadi kita lakukan kegiatan tersebut untuk mengisi kekosongan
tersebut,” katanya di Aula SMKN 9 Bandung Jalan Soekarno Hatta, Buah
Batu, Kota Bandung, Selasa, (12/3/2019).
Dia juga menjelaskan, pada awalnya seluruh peserta yang terdaftar berjumlah 102 guru. Namun setelah dilakukan verfikasi data, hanya 66 guru yang lolos seleksi dan memenuhi persyaratan. “Kita lakukan verfikasi kembali, sehingga beberapa guru yang tidak memenuhi persyaratan tidak bisa mengikuti seleksi saat ini,” imbuhnya.
Eha pun menerangkan, kegiatan teknis telah disusun oleh kepanitiaan yang telah dibentuk. Ada tiga ruangan yang disediakan dalam proses ujian dan dinilai langsung oleh Tim Asesor dari BKD Jabar.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dewi Sartika berharap, para calon kepala sekolah mampu memenuhi kompetensi yang harus dimiliki serta membawa peningkatan dan perbaikan bagi pendidikan di Jawa Barat, khususnya di satuan pendidikan yang kelak dipimpin.
“Kita juga dituntut untuk beradaptasi dengan era digitalisasi saat ini, maka saya harap semuanya mampu berinovasi dan berkolaborasi, sesuai dengan visi dan misi Jawa Barat,” tuturnya. ST
Dia juga menjelaskan, pada awalnya seluruh peserta yang terdaftar berjumlah 102 guru. Namun setelah dilakukan verfikasi data, hanya 66 guru yang lolos seleksi dan memenuhi persyaratan. “Kita lakukan verfikasi kembali, sehingga beberapa guru yang tidak memenuhi persyaratan tidak bisa mengikuti seleksi saat ini,” imbuhnya.
Eha pun menerangkan, kegiatan teknis telah disusun oleh kepanitiaan yang telah dibentuk. Ada tiga ruangan yang disediakan dalam proses ujian dan dinilai langsung oleh Tim Asesor dari BKD Jabar.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dewi Sartika berharap, para calon kepala sekolah mampu memenuhi kompetensi yang harus dimiliki serta membawa peningkatan dan perbaikan bagi pendidikan di Jawa Barat, khususnya di satuan pendidikan yang kelak dipimpin.
“Kita juga dituntut untuk beradaptasi dengan era digitalisasi saat ini, maka saya harap semuanya mampu berinovasi dan berkolaborasi, sesuai dengan visi dan misi Jawa Barat,” tuturnya. ST
0 Komentar